Sebuah kisah terukir...
Di atas bumi yang hijau...
Di bawah langit yang biru...
Di antara hembus angin kehidupan...
Cerita tentang puluhan nyawa dalam raga...
Berpegang tangan dalam satu jiwa...
Berkumpul dalam kesatuan...
Menjadi sebuah kekuatan...
Hembus angin tak bisa menjatuhkan...
Deru ombak tak mampu merobohkan...
Matahari pun tak ada daya menghanguskan...
Hingga malam tiba tetap tak terkalahkan...
Namun pagi ini...
Tidak seperti hari yang lalu...
Satu jari mulai terlepas...
Jari lain mengikuti...
Hingga satu tangan terlepas...
Tangan lain mengikuti...
Hingga satu raga terlepas...
Raga lain mengikuti...
Hingga semua terlepas...
Satu terbawa angin...
Satu terhanyut ombak...
Satu terbakar matahari...
Satu terkapar...
Satu tak sadar...
Satu termenung...
Satu terdiam...
Satu teriak...
Dan akhirnya satu persatu menghilang...
Andai masih ada kaki untuk berjalan...
Mereka mungkin bisa kembali...
Namun kaki sudah tak berarti...
Mereka masih punya tangan...
Tangan yang dulu berpegang erat...
Menyeret tubuh dengan mengais bumi...
Berharap jari ini dan jari itu dapat bertemu...
Dan inilah mereka...
Meski perih luka diderita...
Berpegang tangan kembali...
Bersama sebuah janji...
Janji yang baru...
Untuk selalu bersatu...
Seperti dahulu...